PRIBUMI – Beredar kabar mundurnya Kuntoro Mangkusubroto dari jabatan Komisaris Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero, karena akan ditempatkan diperusahaan tambang asal Amerika Serikat, yakni PT Freeport Indonesia, dengan jabatan menjadi Direktur Utama PT Freeport Inonesia.
Dalam laman Energyworld yang mengkomfirmasi kepada Kuntoro melalui pesan singkat, Rabu (25/5/2016), awalnya belum menjawabnya namun kemudian membantah.
Seperti diketahui, Kuntoro mengundurkan diri dari jabatan Komisari Utama PLN karena alasan pribadi. Hal itu langsung diakui Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Mariani soemarno.
“Selain alasan pribadi nggak ada menurut saya. Suratnya jelas-jelas karena pribadi,” tutur Rini saat dimintai keterangan di Jakarta.
Akibatnya, tambah Rini, pihaknya tidak dapat berbuat apa-apa.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno membantah isu mundurnya mantan Komisaris Utama PT PLN, Kuntoro Mangkusubroto, karena ada intervensi dan masalah di Internal PLN.
Rini mengatakan, mundurnya Kuntoro karena alasan pribadi. “Selain alasan pribadi nggak ada menurut saya. Suratnya jelas-jelas karena pribadi,” tutur Rini saat dimintai keterangan di Jakarta.
Lebih lanjut mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan di era kabinet Megawati Soekarno Putri ini menjelaskan, akibat permintaan tersebut, pihaknya tidak dapat berbuat apa-apa.
Sementara pertimbangannya menunjuk Hasan Bisri sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Komisaris Utama karena Hasan memiliki berpengalaman di perusahaan plat merah itu.
“Karena beliau sudah lama di sana. Kita harus ada, selama Komut mengundurkan diri kita harus ada yang menjadi pejabat sementara, dan pak Hasan Bisri sudah lama menjadi Komisaris di PLN. Jadi beliau sudah mengetahui program PLN,” pungkas Rini.
Seperti diketahui, Hasan Bisri diangkat menjadi Plt Komisaris Utama PLN, melalui SK No 106/MBU/05/2016.
Masih dari laman Energyworld.co.id bahwa mantan Komisaris Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero, Kuntoro Mangkusubroto membantah jika dirinya mundur dari jabatan Komut untuk mengambil jabatan baru sebagai Direktur Utama PT Freeport Indonesia.
