Rusdianto Partai Negoro: Jokowi ke Golkar, Airlangga ke Penjara
PRIBUMINEWS.CO.ID – Ketua Geomaritim Partai Negoro Rusdianto Samawa, mengatakan dugaan publik makin mengerucut lantaran mundurnya Airlangga dari ketum Golkar, akibat skandal dugaan korupsi.
“Hal itu, bisa saja menjadi operasi teror politik Jokowi untuk kudeta. Internal Partai Golkar baik – baik saja. Tak ada gelombang protes dari anggota maupun pimpinan dibawahnya,” kata Rusdianto kepada wartawan, Senin (12/8/2024).
“Dugaan – dugaan tersebut, menjadi perbincangan panas di kanal media sosial dengan menggambarkan kemesraan palsu Jokowi – Airlangga,” imbuhnya.
Sebab, kata Rusdianto tersirat dibalik semua teather politik dari kedua aktor, semakin meruncing tajam. Kabar teranyar, Jokowi ancang – ancang ambil alih ketum Golkar. Sementara, Airlangga akan jadi pesakitan dalam dugaan korupsi yang sedang di dalam Kejagung dan sudah menerbitkan surat pemanggilan Airlangga.
“Dampak dari pertempuran Airlangga versus Jokowi, semua calon kepala daerah yang sudah dapat surat tugas maupun rekomendasi Surat Keputusan bisa berubah peta tarungnya,” ungkap Rusdianto.
Lanjutnya hampir bisa dipastikan, calon kepala daerah dalam pilkada 2024 dari unsur Partai Golkar batal demi persiapan Rapimnas dan Kongres. Batas waktu pendaftaran 27 Agustus 2024. Sementara Munas pada akhir Agustus atau Desember.
“Pertarungan, berakibat fatal. Membuat Airlangga “Jatuh Ketimpa Tangga.” Airlangga harus kembali menunjukan powernya, menyerukan ketidakadilan atas dirinya. Supaya bisa bernyanyi dangdutan melibas konspirasi yang terjadi,” papar Rusdianto. YSI