Ali Makmur: Lereng gunung kendeng harus ijo royo-royo dan sejahtera petaninya
PRIBUMINEWS.CO.ID – Pati – Isu alam terkait Kondisi Pegunungan Kendeng wilayah Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, cukup kritis. Sebagian besar tutupan lahan sudah tidak ada. Tak hayal isu tentang banjir menjadi suguhan rutin di media nasional maupun lokal setiap musim penghujan datang. Isu ketahanan pangan dan dampak sosial pembagian pupuk bersubsidi pun tak terlakaan. Mentalitas pemburu rupiah yang abai akan isu-isu alam menjadi taruhan di kancah nasional
“Pegunungan kendeng ini adalah pusat paru-paru dunia yang saat ini kritis minim penanganan dari pemda, butuh perhatian serius dari kita untuk menjadikan lereng kendeng ini ijo royo dan sejahtera petaninya.”
Hal ini menjadikan panggilan Sosok Ali Makmur untuk ikut terjun langsung menyorot tentang lereng kenceng. Ali Makmur bukan pemain penghijauan kaleng-kaleng, beliau adalah adalah direktur utama PT Benjoyo Pratama Niaga, sebuah PT rekanan dari BUMN PT Perkenunan Nusantara Holding untuk pengadaan pupuk dan bahan kimia, perusahaan juga Distributor Pupuk PT Pupuk Indonesia Holding covered seluruh indonesia.
Sosok Ali Makmur sudah melanglang buana untuk menyuplai kebutuhan pupuk nasional dan perusahaan perkebunan swasta di pulau sumatera dan kalimantan.
Gayungpun bersambut, Hiruk pikuk ketahanan pangan di akhir kepemimpinan era jokowi dan awal masa calon presiden prabowo subianto mendapukan Ali Makmur sebagai Dewan Pembina Forum Pengusaha Peternakan dan Ketahanan Pangan Nasional untuk area Jawa Tengah.
Sebagai sekretaris AMPHIBI (Aliasi Masyarakat Pemerhati Lingkungan Hidup dan B3) Kabupaten Pati beliau sangat intens dalam menyorot tentang lingkungan.
“menggunakan paku dalam pemasangan baliho pasangan caleng ataupun calon paslon pilkada seharusnya tidak dilakukan, kita ini bagian dari Alam semesta,, Janganlah saling menyakitkan”
Sosoknya yang sederhana dan santun ini juga sering di panggil Gus Ali, Beliau Aktif di Himpunan Pengusaha Nahdiyin (HPN). Beliau juga adalah pemangku beberapa pesantren khusus Penghafal Al Quran dan semuanya Gratis, Direktur Utama Pesantren Istana Penghafal Al Quran. Beliau fokus dakwah di bidang Al Quran untuk meminimalisir perpecahaan umat di Nusantara. Wallahua’lam (Edi)
