Tripilar FPI, GNPF-U dan PA 212 Keluarkan Maklumat Untuk Umat Terkait Pilkada Serentak 2024
PRIBUMINEWS.CO.ID – Pilkada serentak 2024 yang akan digelar akhir tahun ini diseluruh Indonesia, organisasi islam yang disebut Tripilar yaitu FPI, GNPF dan PA 212 keluarkan Maklumat sebagai panduan bagi umat islam dalam memilih.
Adapun butir-butir yang dituangkan dalam maklumat tersebut adalah sebagai berikut;
Untuk menentukan pilihan dalam pilkada pada semua tempat, hendaknya mempertimbangkan kriteria pasangan calon kepala daerah, yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT serta memiliki sifat amanah, fatonah, shidiq dan tabligh dari segi leadership (kepemimpinan) yang memiliki karakter konsisten dalam ucapan dan tindakan, serta berintegritas (anti korupsi, tidak khianat, bukan pendusta, dan bukan pengingkar janji), dan juga memiliki pemikiran yang tidak pro paham komunisme dan SEPILIS (sekularisme, pluralisme, dan liberalisme) tidak pro LGBTQ, tidak pro kemusyrikan dan kemunkaran, serta pasangan calon harus berorientasi pada keadilan dan memiliki keberpihakan kepada umat Islam;
Kriteria sebagaimana disebut poin 1 di atas berlaku kepada pasangan calon yang maju lewat jalur independen maupun diusung atau didukung partai Islam atau partai berbasis Islam;
Bilamana dihadapkan pada pilihan yang tidak memenuhi kriteria ideal sesuai poin 1 dan 2 sebagaimana tersebut di atas, maka hendaklah mempertimbangkan pasangan calon kepala daerah yang mudharatnya lebih ringan dan maslahatnya lebih besar bagi Islam dan Umat Islam, sesuai Ijtihad politik dari Ulama Istiqomah di daerahnya masing-masing;
Apabila, umat TIDAK menemukan kriteria pasangan calon sesuai poin 1, 2 dan 3 Lalu umat memilih sikap untuk tidak memilih atau memilih untuk mencoblos semu maka itu merupakan hak politik yang wajib dihormati;
Diserukan kepada seluruh umat Islam dalam menghadapi pilkada serentak 2024 agar tetap menjaga ukhuwah Islamiyyah dan mewujudkan pilkada serentak 2024 yang jujur dan adil demi meraih ridho Allah SWT.
Maklumat tersebut disambut baik oleh salah satu aktivis Betawi Jalih Pitoeng sebagai peran edukasi kepada umat islam.
“Alhamdulillah, FPI, GNPF Ulama dan PA 212 telah mengambil perannya dalam mengedukasi masyarakat, khususnya umat islam” kata Jalih Pitoeng saat diminta pendapatnya Jum’at, (13/09/2024).
“Maklumat tersebut dapat dijadikan rujukan sekaligus bahan pertimbangan bagi umat islam dalam memilih pasangan calon,” lanjut Jalih Pitoeng.
“Baik dalam Pilgub, Pilwalkot maupun Pilbup diseluruh tanah air,” ujar Jalih Pitoeng.
“Artinya, Bahwa umat islam tidak gamang lagi dalam mengambil sikap politik dan menentukan pilihannya,” pungkas Jalih Pitoeng.
Maklumat tersebut ditandatangani secara bersama-sama oleh ketiga ketua umum ormas islam tersebut. Diantaranya; Habib Muhammad Alatthas selaku ketua umum FPI (Front Persaudaraan Islam), Yusuf Martak selaku ketua umum GNPF Ulama (Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama) dan KH. Shobri Lubis selaku ketua umum PA 212 (Persaudaraan Alumni 212).